Kebun Raya Purwodadi

Kebun raya purwodadi adalah salah satu wisata andalan di kabupaten pasuruan, kebun raya purwodadi berdiri pada 30 januari 1941, dimana awal berdirinya kebun raya purwodadi ini difungsikan sebagai penelitian tanaman perkebunan di Indonesia.
Saat ini selain sebagai tempat penelitian perkebunan, kebun raya purwodadi juga sebagai salah satu taman wisata bagi wisatawan local, setiap hari kebun raya purwodadi ini banyak dikunjungi wisatawan yang ingin merefreshingkan dirinya yang tiap hari sibuk dengan aktifitas sehari-hari dan kepengapan polusi udara. dulu, saya sendiri sering banget berkunjung ketempat ini, hanya sekedar ingin jalan-jalan sambil cuci mata melihat muda mudi yang bergandengan tangan berjalan melewati petak-petak tanaman,
tak jarang pula melihat pasangan yang sedang mojok (pacaran disudut sepi dibawah pohon), jadi cerita masa lalu nich.., ok lanjut aja dech.., di kebun raya ini ada ribuan koleksi tanaman, yang dibagi menjadi 8 jenis, diantaranya:
1. Koleksi Anggrek, untuk kategori anggrek ini diletakkan di rumah kaca ada juga yang di luar, yang letaknya disebelah barat taman. Ada ratusan spesies anggrek ada disini. Bagi penggemar anggrek bisa melihat koleksinya disini.
2. Koleksi bambu, untuk kategory bambu ini kebun raya purwodadi mempunyai 30 jenis bambu, yang diantaranya diambil dari pulau jawa, sulawesi, maluku, dan dari luar negeri seperti Thailand, china, dan birma.untuk tanaman bambu ini terletak disebelah selatan kebun raya.
3. Koleksi Palem, untuk kategori palem ini terletak ditengah kebun raya, palem ini merupakan salah satu tanaman yang berumur ratusan tahun.
4. Koleksi Paku, untuk kategori tanaman paku ini kebun raya purwodadi mempunyai 60 jenis tanaman paku. Tanaman paku ini terletak disebelah timur kebun raya yang lokasinya dekat dengan sungai dan air terjun yang ada disana.
5. koleksi Polong-polongan, untuk kategori polong – polongan ini kebun raya purwodadi mempunyai 157 jenis tanaman polong – polongan, yang terdiri dari 70 marga. Untuk kategori ini berada disebelah utara kebun raya.
6. Koleksi Obat, untuk kategori ini berada di sebelah timur kebun raya,. Untuk tanaman obat ini saya belum mengetahui jelas detailnya, yang pasti saya melihat banyak buah mengkudu/pace disana.

Kebun raya purwodadi ini dapat dicapai dari kota pasuruan, Surabaya, dan malang.
Jika kita dari Surabaya memerlukan waktu sekitar 1.5 jam perjalanan, dari kota malang butuh waktu sekitar 30 menit, dan jika dari kota pasuruan butuh waktu sekitar 30 menit. Lokasi kebun raya purwodadi ini juga dekat loh dengan kawasan wisata bromo kurang lebih 45 menit, nah kalau udah ada yang pernah ke gunung bromo tak ada salahnya berkunjung ke kebun raya purwodadi.



Salam dari pasuruan.
Read More......

Wisata Danau Ranu Grati Pasuruan


Danau Ranu Grati merupakan salah satu obyek wisata alam kabupaten pasuruan. Dengan luas 198 hektar ini, Danau Ranu Grati ini terletak diantara 3 desa di kecamatan Grati, yaitu Desa Sumberdawesari, Desa Ranuklindungan, dan Desa Gratitunon. Jumlah penduduk yang bermukim di sekitar Ranu Grati sekitar 18.564 jiwa. Lokasi danau Ranu Grati berada di sebelah selatan tidak jauh dari jalan pantai utara diantara ruas Pasuruan - Probolinggo. Di Danau Ranu Grati ini mulai dulu sampai sekarang banyak dimanfaatkan oleh penduduk sekitar untuk mencari penghasilan mencari ikan, dikawasan Danau Ranu Grati (biasanya disebelah barat) banyak berdiri keramba untuk menangkap ikan.

Ada hal cerita menarik yang ada di Danau Ranu Grati ini, saya sendiri belum tahu ini benar atau tidak, tapi cerita ini mulai ada dari nenek saya dulu, dan penduduk sekitar juga membenarkan cerita ini. Menurut cerita yang ada bahwa di danau Ranu Grati ini dulunya ada tentara Belanda yang membawa Pasukannya (memakai peralatan Tank Amphibi) untuk melewati Danau ini, sebelum mereka melewati Danau ini mereka sudah diperingatkan oleh penunggu Danau untuk tidak melewatinya, karena bagi siapa saja yang mencoba melewati danau itu tidak akan bisa kembali,dikarenakan di danau itu ada sebuah lobang besar yang berbentuk kerucut terbalik (kalau dibayangkan keadaan danau seperti jam pasir), tetapi tentara belanda tersebut tidak menghiraukan peringatan dari Sang Penunggu Danau, mereka melewati danau tersebut dan sampai saat ini tidak pernah ada yang menemukan tentara tersebut.

Sekitar tahun 2000 an, pemerintah kabupaten Pasuruan mulai memperkenalkan wisata Danu Ranu ini, yaitu dengan diselenggarakannya berbagai kegiatan dan event tingkat Nasional, seperti event yang pernah saya hadiri dulu yaitu Lomba Olah Raga Air tingkat Jawa-Bali. Mungkin dengan adanya kegiatan ini pemerintah Kabupaten Pasuruan berharap dapat memperkenalkan Wisata Danau Ranu ini ke masyarakat Indonesia.


Untuk menuju ke Wisata Danau Ranu ini dapat ditempuh sekitar 30 menit dari kota Pasuruan dan Probolinggo dan 90 menit dari kawasan wisata Gunung Bromo
Read More......

Daftar Hotel di Pasuruan













Hotel Bahtera
Jl. Wilis 19-21 Prigen
Telp : 0343-881502

Taman Candra Wilwatikta
Jl. Candra Pandaan
Telp : 0343-631841-2

Hotel Candra
Jl. Raya Candra Pandaan
Telp : 0343-631642

Hotel Dirgahayu I.R
Jl. Ijen 5 Prigen
Telp : 0343-881239

Hotel Foresta
Jl. Wilis 511 Prigen
Telp : 0343-881201

Hotel Kalimas
Jl. Pesanggrahan 26 Prigen
Telp : 0343-897420

Hotel Malabar Jaya
Jl. Malabar 20 Prigen
Telp : 0343-881498

Hotel Mirama
Jl. Merapi 60 Prigen
Telp : 0343-591066

Hotel Natour Tretes
Jl. Pesanggrahan 2
Telp : 0343-881776-777

Hotel Nasional
Jl. Sukun 4
Telp : 0343-422039

Hotel Pandurata
Jl. Raya Trawas 227 Prigen
Telp : 0343-881522

Hotel Pasuruan
Jl. Nusantara 46
Telp : 0343-897700

Hotel Pesanggrahan
Jl. Pesanggrahan Tretes
Telp : 0343-591126

Hotel PW. Has Indah
Jl. Pasar Baru II/48
Telp : 0343-499142

Hotel Sampeyan
Jl. A. Yani 8 Bangil

Surya Hotel & Cottage
Jl. Taman Wisata Prigen
Telp : 0343-881911

PW Sawo
Jl. Pecalukan 585 Prigen
Telp : 0343-846946

Hotel Tretes
Jl. Gaja Mada 6-7 Prigen
Telp : 0343-881700

Hotel Nasional
Jl Sukun 4 Pasuruan
Telp : 0343-422039

Hotel Tretes Raya
Jl. Malabar 166 Prigen
Telp : 0343-7705000

Hotel Semeru Park
Jl Ir H Juanda 3 Pasuruan
Telp : 0343-424863

Hotel BJ Perdana Resort
Jl Sultan Agung 21 Pasuruan
Telp : 0343-417333, 417334

Read More......

Gunung Bromo


Wisata ini merupakan salah wisata yang paling dicari oleh turis local dan mancanegara, banyak pesona keindahan yang ada di wisata ini. Gunung bromo di Pasuruan merupakan sebuah symbol pariwisata. Kawasan ini biasanya sangat ramai pada saat terdapat acara Upacara Kasodo (upacara keagamaan suku di sekitar gunung Bromo)

Apa saja keindahan gunung Bromo ini??

1. Lautan pasir Bromo

Di gunung bromo ini terdapat lautan pasir yang luasnya sekitar 10 km2, jadi kalau teman-teman yang belum pernah lihat gurun pasir, disini bisa dijadikan alternatif agar tidak jauh-jauh ke gurun sahara atau gurun-gurun di Africa sana, di gurun seluas 10 km2 ini kita disarankan untuk tidak berjalan kaki karena selain panas yang terik, terdapat pula debu dan pasir yang ber terbangan yang membuat dada agak sesak,untuk mengatasi hal itu disana disediakan penyewaan kuda seharga Rp 70.000.

2. Kawah Gunung Bromo

Di kawah gunung bromo ini teman-teman dapat melihat asap-asap putih yang keluar dari kawah tersebut, untuk mencapai kawah yang berketinggian 2.392 meter dari permukaan laut tersebut, kita harus melewati sebuah tangga yang jumlahnya sekitar 250 anak tangga. Nah dari kawasan kawah gunung bromo tersebut jika kita melihat kebawah maka kita akan melihat

suatu pemandangan yang sangat menakjubkan, yaitu sebuah lautan pasir yang ditengahnya berdiri sebuah Pura.

3. Matahari Terbit di Pananjakan Bromo

Jika kita menginap di kawasan ini, kita tidak boleh melewatkan pemandangan indah yang terjadi tiap pagi, yaitu matahari terbit. Jika kita sudah sering melihat matahari terbit di pantai/lautan, maka disini kita bisa melihat matahari terbit di lautan pasir dan pegunungan . kita dapat melhat bentuk matahari mulai kecil sampai gedhe, Benar-benar pemandangan yang tidak ada duanya

Sebenarnya masih banyak tempat wisata lain yang akan kita jumpai di sekitar kawasan gunung Bromo ini, diantara kebun Apel, kebun teh, dan arung jeram. Semua wisata itu terletak di beberapa daerah/desa disekitar pegunungan.

Jadi kalau ada rencana berlibur jangan lewatkan wisata yang eksotis ini yach…

Salam dari wisata pasuruan.

Read More......

Candi Jawi Pasuruan


Candi Jawi terletak di desa Candiwates Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan. Candi Jawi dibangun pada abad 13 (1300 M) pada tahun 1331. Candi Jawi mengalami kerusakan akibat disambar petir, dipugar pada tahun 1938 - 1941 waktu zaman Belanda. Pada zaman itu tidak bisa dilanjutan pemugaran karena batu - batu candi banyak yang kurang, hanya dibuatkan susunan percobaan saja dibelakang candi. Lantas dipugar lagi pada tahun 1975 - 1980 zaman orde baru, batu - batunya yang kurang dibuatkan batu buatan dari semen.
Ukuran bangunan candi tinggi 24.5 m, panjang 14.20 m dan lebar 9.5 m. Ukuran kolam (parit)
panjang 45 sama sisi, tebal tembok 90 cm, kedalaman 2 m, lebar 3.5 m, tinggi tembok benteng 2 m. Bahan bangunan candi terbuat dari batu andesit.
Candi Jawi peninggalan Raja Kertanegara Raja Singosari yang terakhir, yang berfungsi sebagai tempat pendarmaan Raja Kertanegara atau tempat penyimpanan abu Raja Kertanegara yang bersifat Hindu Budha. Perpaduan Hindu Budha bisa disebut juga Tentrayana. Ciri bangunan Hindu Budha ialah stupa (atap) menandakan Budha dan bawah menandakan Hindu. Bangunan Candi Jawi dibagi atas 3 (tiga) bagian yaitu kaki, tubuh, dan atap. Di bagian tubuh canal hanya memiliki sebuah ruangan yang berisi Lingga dan Yoni tetapi Lingganya tidak ada. Lingga dan Yoni itu sebagai lambang kesuburan pria dan wanita. Di keempat sisi tubuh candi terdapat relung - relung yang dahulunya berisi area yaitu area Ardanari, Durga, Siwamahaguru, Ganesa, dan Nandiswara.

source : wisatapasuruan.net

kategory : wisata pasuruan
Read More......

Pertapaan Indrokilo


Lokasinya berada di desa Dayurejo Kecamatan Prigen atau 50 km dari kabupaten Pasuruan. Tempatnya memang agak lumayan jauh untuk dijangkau para pengunjung, bayangkan saja dengan berjalan kaki, dibutuhkan waktu sekitar 3 jam, dengan kondisi jalan licin bila hujan datang. Namun ternyata masih banyak juga pengunjung yang datang. Suasana Kabut pegunungan dan udara yang sangat dingin semakin menambah kesan angker daerah ini. Di sana pengunjung dapat menikmati suasana hening. Pertapaan Indrokilo banyak dipenuhi dengan patung patung dan arca arca peninggalan jaman Belanda.Meskipun banyak archa dan patung yang rusak namun tempat ini juga masih terawat. Disana juga disediakan penginapan, biaya sewa tidak ditentukan, tergantung keikhlasan yang memberi. Selain lokasi pertapaan di sana juga sangat baik untuk lokasi camping sambil menikmati pemandangan alam dan sejuknya udara pengunungan ringgitkasinya berada di desa Dayurejo Kecamatan Prigen atau 50 km dari kabupaten Pasuruan. Tempatnya memang agak lumayan jauh untuk dijangkau para pengunjung, bayangkan saja dengan berjalan kaki, dibutuhkan waktu sekitar 3 jam, dengan kondisi jalan licin bila hujan datang. Namun ternyata masih banyak juga pengunjung yang datang. Suasana Kabut pegunungan dan udara yang sangat dingin semakin menambah kesan angker daerah ini. Di sana pengunjung dapat menikmati suasana hening. Pertapaan Indrokilo banyak dipenuhi dengan patung patung dan arca arca peninggalan jaman Belanda.Meskipun banyak archa dan patung yang rusak namun tempat ini juga masih terawat. Disana juga disediakan penginapan, biaya sewa tidak ditentukan, tergantung keikhlasan yang memberi. Selain lokasi pertapaan di sana juga sangat baik untuk lokasi camping sambil menikmati pemandangan alam dan sejuknya udara pengunungan ringgit
Sumber : wisatapasuruan.net
Read More......

Gedung P3GI

Kemaren pas lagi jalan-jalan di kota pasuran, jadi teringat masa-masa pas skul dulu.., tiap hari minggu jalan-jalan di taman kota pasuruan. Kemaren pas lagi jalan-jalan di depan gedung P3GI yang ada di Jl Pahlawan, aku ngerasa aneh ngeliat gedung ini.., ada yang berubah.., tidak seperti dulu lagi..(apa Cuma perasaanku ajah ya??).

Gedung P3GI ini merupakan salah satu gedung tertua dan terbesar di kota Pasuruan, gedung ini memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi, dimana gedung ini menjadi salah satu tempat pusat penelitian perkebunan gula.

Menurut informasi yang pernah saya pelajari dulu di sekolah.gedung ini didirikan pada tahun 1887 dengan nama “Proefstation Oost Java” atau POJ, itu kala nama kerennya, tapi kalau orang pasuruan sendiri sering menyebut gedung itu dengan nama Prop, mungkin lidah orang pasuruan ga sama dengan lidah orang bule… he,,he… jika temen-temen ingin tau lebih jelas tentang sejarah gedung P3Gi, disini saya lampirkan yang saya kutip dari sugarresearch.org

P3GI didirikan pada tanggal 9 Juli 1887 dengan nama “Het Proefstation Oost Java”. Ada dua hal yang melatarbelakangi berdirinya P3GI pada saat itu yakni:

1. Menanggulangi serangan penyakit “Sereh” yang menghebat melanda hampir seluruh tanaman tebu di dunia.

2. Mengimbangi dan memenangkan persaingan/ancaman gula bit khususnya dari Eropa

Dari dua permasalahan tersebut ternyata P3GI mampu mengendalikan dengan dirakitnya varietas unggul tahan penyakit Sereh yakni varietas POJ 2878. Sejak berdirinya P3GI hasil varietas rakitan P3GI diberi initial POJ = Proefstation Oost Java, dan sejak tahun 1957 diberi initial PS = Pasuruan.

Secara kronologis garis besar perjalanan sejarah P3GI adalah sebagai berikut:

  • Tahun 1885 “Het Preofstation Midden Java” untuk pertama kali didirikan di Semarang.
  • Tahun 1886 menyusul “Proefstation voor Suikerrient in West Java” didirikan di Kagok.
  • Tahun 1887 “Proefstation Oost Java” didirikan di Pasuruan, dikenal dengan nama POJ
  • Tahun 1893 Proefstation di Semarang ditutup.
  • Tahun 1990 Proefstation di Kagok dipindahkan ke Pekalongan dan akhrinya ke Semarang.
  • Tahun 1905 Proefstation di Semarang dan POJ Pasuruan secara Organisatoris menjadi satu dan pada tahun 1925 secara fisik organisatoris menjadi satu di Pasuruan.
  • 1942-1945 POJ dikuasai oleh Pemerintah Jepang.
  • Tahun 1945 Komite Nasional Indonesia mengambil alih POJ dari Pemerintah Jepang.
  • Tahun 1947 pekerjaan rehabilitasi POJ dilakukan oleh Pemerintah Belanda.
  • Dengan SK Mentan No. 229/Um/57 tanggal 10 Desember 1957 yang diperbaharui dengan SK Mentan No. 49/Um/57 tanggal 17 April 1958 POJ diambil alih Pemerintah Indonesia, dengan nama Balai Penyelidikan Perusahaan Perusahaan Gula (BP3G).
  • Status Balai tersebut oleh “Dewan Pembina” sekarang dikembalikan seperti sebelum perang, yaitu suatu Balai Penyelidikan Perusahaan Perkebunan Gula yang diurus dan dibiyayai oleh perindustrian gula sendiri.
  • Tahun 1963 BP3G pengurusannya diserahkan kepada Badan Pimpinan Umum Perusahaan Perkebunan Gula Negara (BPU-PPN Gula) Jakarta.
  • Dengan SK Mentan No. 344/Kpts/Um/12/1968 Menteri Pertanian membentuk “Dewan Pembina BP3G” yang diserahi tugas mengurus BP3G.
  • Tahun 1977-1978 diadakan diadakan rehabilitasi gedung BP3G yang penggunaannya diresmikan oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia Prof. Ir. Soedarsono Hadisapoetro pada tanggal 23 September 1978.
  • Dengan SK Mentan No. 136/Kpts/OP/3/1978 diadakan perubahan susunan keanggotaan Dewan Pembina BP3G.
  • Tahun 1986 dengan Akte Notaris telah dibentuk Asosiasi BP3G.
  • Tanggal 11 Mei 1987 rapat Dewan Pembina mengubah nama BP3G menjadi P3GI (Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia).
  • Tanggal 9 Juli 1987 P3GI merayakan hari jadinya ke 100 tahun, dan bertepatan dengan Peringatan Hari Jadi tersebut dilaksanakan Konferensi Gula Internasional ISSCT (International Sugar Society Conference Technology) yang dilaksanakan di Indonesia.

Dalam kiprahnya P3GI merupakan lembaga yang mengabdi pada industri gula, secara consern berpedoman pada Tri Dharma-nya yakni: Penelitian, Pelayanan, dan Pengembangan:

  • Melaksanakan penelitian untuk meningkatkan produksi gula maupun pemanis lainnya.
  • Menyampaikan hasil-hasil penelitian kepada klient (pengguna jasa) P3GI.
  • Memberikan bantuan teknis dan teknologi pada klientnya.

Berdasar pada Tri Dharma tersebut P3GI diharapkan dapat berfungsi sebagai inovator dan merupakan ujung tombak pembangunan dan dapat:

  • Menjadi pelopor pembaharuan dalam rekayasa dan merakit teknologi baru.
  • Mengantisipasi masalah masa depan serta mencari jalan keluar pemecahannya.
  • Tanggap terhadap tantangan yang timbul sehubungan dengan perubahan-perubahan yang terjadi.
  • Membantu dalam menanggulangi kesulitan-kesulitan para pengguna jasa P3GI.

Nah udah jelas kan sejarah tentang P3GI, semoga bisa membantu dan menambah pengetahuan teman-teman di kota pasuruan. Kalo ingat gedung ini saya jadi ingat kalo dulu saya pernah dan ssering banget ngelihat acara festival Band yang sering banget diadakan di gedung ini.

Read More......